1. Faktor Pakan Saat kenari dikawinkan/dijodohkan
Factor pakan pada saat kenari
akan dikawinkan atau dijodohkan juga akan berpengaruh terhadap
keberhasilan ternak. Pakan yang bagus tentunya pakan yang berkualitas
dan mengandung banyak protein tinggi sebagai pemacu birahi pada kenari
sehingga birahi bisa maksimal yang kemudian menghasilan banyak telor
dan yang diharapkan bisa isi/vertil. Pakan yang biasa kami pakai untuk
tahap ini adalah telor puyuh dan pakan bijian yang sudah kita campur
dengan minyak gandum yang fungsinya untuk memenuhi kebutuhan protein.
Disamping itu kita juga akan memberikan bijian tambahan lain berupa
blueseed sebagai menu khusus untuk betina biar telor yang diharapkan
banyak yang isi. Tambahan sedikit biasanya minuman akan kita kasih
Calvit yang berisi calcium dan vitamin yang berfungsi sebagai penguat
telor dan menambah kesuburan betina dan jantan saat terjadinya
perkawinan
2. Faktor Pakan saat kenari mulai Bertelor
Pada saat bertelor pada dasarnya
sama dengan pada saat kenari dijodohkan, Cuma ada yang membedakan
pertama adalah extra fooding berupa telor rebus dan sayuran jangan
sampai ketinggalan. Untuk membentuk kerabang telor biar tidak mudah
pecah kuncinya ada di pemberian asinan berupa tulang sotong atau pasir
halus yang disediakan pada saat kenari akan bertelor. Jangan lupa
sayuran segar harus tetap diberikan setiap hari. Coba perhatikan jika
asinan tidak diberikan, kenari akan makan kerabang telor puyuh sebagai
pengganti dari asinan dan sebenarnya itu belum cukup untuk memenuhi
kebutuhan calcium pembentuk kerabang telor. Dalam tahap ini biasanya
saya memberikan tambahan calvit untuk memenuhi kebutuhan calsiumnya.
3. Pakan Pada Saat kenari Mengeram.
Pada tahap ini biasanya sebagian
orang menganggap kalo masa mengeram tidak perlu diberikan pakan
tambahan hanya biji2an saja, apa yang terjadi? Biasanya indukan betina
akan terlihat loyo dan lemes dan kadang2 kalo betina yang malas makan
akan kurus karena kekurangan energy dan vitaminnya. Dalam tahap ini
pakan sebagai sumber energy tetap diberikan yang bagus, telor rebus
tetap diberikan maksimal 2 hari sekali untuk pakan tambahan dan sayuran
tetap diberikan sebagai tambahan mineral alaminya. Dengan demikian
burung akan tetap sehat jika pakan yang berkualitas diberikan, karena
masa mengeram juga membutuhkan energy yang banyak yang terkadang tidak
disadari oleh peternak.
4. Masa menetas dan meloloh
Pada masa ini adalah masa yang
paling rentan terutama pada saat usia anakan 1 sd 5 hari; yang pertama
harus diperhatikan adalah pemberian pakan lunak yaitu telor rebus,
sayuran segar dan cede putih atau kita menyebutnya cede organic tidak
boleh ketinggalan diberikan setiap harinya. Dan khusus untuk masa 1sd 5
hari biasanya saya akan menyalakan lampu pijar 5 watt sebagai
penghangat dan penerang disaat malam hari karena yang saya perhatikan
indukan akan memberikan makanan kepada anakannya tiap jam untuk itu
pemakaian lampu laiknya diberikan.
Masa 5 sd 15 hari kebutuhan akan
pakan akan bertambah terutama telor rebus dan sayuran segar akan cepat
habis jika anakan yang menetas lebih dari 2 ekor, pada masa ini jika
ingin mendapatkan anakan yang bongsor, telor rebus dan sayuran harus
diperhatikan jangan sampai kehabisan jika habis segera tambahkan yang
baru lagi. Pakan cede putih saya rekomendasikan karena setelah saya
perhatikan pakan ini lebih disukai oleh indukan betina pada saat anakan
lebih 10 hari dan hasilnya anakanya lebih sehat dan lebih cepat besar
dan gemuk-gemuk tentunya senang kan jika anakannya sehat2 dan gemuk.
Berikan pakan tambahan ini sampai anakan berumur 30 hari dan bandingkan
indukan dan anakan yang diberikan pakan yang berkualitas dibandingkan
dengan pakan biasa2 saja tentu hasilnya juga kurang berbeda kan?
5. Masa lepas sapih anakan dan istirahat indukannya
Biasanya pada masa ini anakan
yang menginjak umur 30 hari anakan sudah bisa belajar terbang dan
belajar mematuk makanan lunak seperti telor rebus dan sayuran. Jika
demikian mulai kita pisahkan anakan dari indukannya. Makanan untuk
anakannya harus tetap diberikan berupa telor rebus dan biji-bijian dan
jangan lupa sayuran segar. Indukan segera istirahatkan dimandikan dan
dijemur agar segera pulih kembali kesehatannya, istirahatkan maksimal 1
minggu agar full sehatnya dan jangan lupa tetap berikan makanan dan
vitamin yang bagus untuk meningkatkan staminanya. Sambil menunggu masa
istirahat kita siapkan kandang dibersihkan, kotak sarang dibersihkan
cuci hama dan serabut diganti yang baru. Dan siapkan jagoan jantan
yang mantap dan bagus untuk dipakai sebagai pejantan yang kelak akan
menurunkan sifat2 kepada anakannya.
Tips ini hanya pengalama dari
saya pribadi, tiap peternak masing2 punya cara sendiri untuk cara
beternaknya, jadi tips ini bisa dipakai bisa tidak jika dianggap bagus
bisa jadi pertimbangan jika dianggap kurang berkenan mohon abaikan.
Tulisan ini saya tulis berdasarkan pengalaman pribadi dan semoga
bermanfaat bagi yang membacanya. Mohon koreksi dan berikan masukan jika
ada yang salah.
Arif, Trisakti Bird Farm
Tidak ada komentar:
Posting Komentar